CIANJUR | INICIANJUR.COM – Di tengah ramainya perbincangan soal rencana radioterapi di RSUD Sayang Cianjur, Rady Rahayu S.Si, Apt,. duduk tenang di ruang kerjanya. Kepala Bidang Penunjang Medik dan Nonmedik itu tersenyum tipis sebelum mulai bercerita.
“Kalau di bidang penunjang, kami memang fokus di pelayanan. Jadi bukan urusan pengadaan atau PPK. Tugas kami menyiapkan regulasi, SDM, dan sarana prasarana agar layanan bisa berjalan,” ucapnya, Kamis (7/8/2025).
Radioterapi, jelas Rady, bukan sekadar istilah medis rumit. Layanan ini memadukan teknologi radiologi dengan terapi kanker menggunakan radiasi.
“Tujuannya membantu pasien kemoterapi yang pengobatannya tidak pakai obat, melainkan radiasi. Instalasi radiologi itu memang di bawah koordinasi bidang penunjang,” katanya. Kamis (07/08/2025)
Rady masih ingat jelas pada tahun 2024, ketika diminta memaparkan rencana pembukaan pelayanan radioterapi di hadapan Bupati H. Herman Suherman.
“Waktu itu belum ada pembangunan, masih pembahasan. PPK pun belum ada. Jadi lebih ke pengenalan manfaat radioterapi bagi masyarakat Cianjur,” kenangnya.
Bagi Rady, pelayanan adalah inti dari pekerjaannya. “Kami ingin saat nanti layanan radioterapi hadir, semuanya sudah siap. Karena ini untuk masyarakat,” pungkasnya.
